Senin, 23 Desember 2013

Kisah Lucu,Indah dan menyedihkan


BETAPA INDAH DAN LUCUNYA KISAH CINTAKU
     Mungkin kisah ini termasuk kisah yang langka atau mungkin baru pertama kali terjadi di dunia.Kisah persaingan cinta dua cowok sampai terjadi tiga kali,tiga cewek dan selalu di menangkan salah seorang dari mereka.Entah ini terjadi secara di sengaja  atau hanya sekedar kebetulan, tapi memang bener-benar terjadi.Awal tahun 2010 kalau nggak salah bulan februari  di sebuah peusahaan kecil yang bergerak di bidang bisnis pakaian aku melakukan aktifitas sehari-hari untuk mencari uang.Bekerja dengan serius dan tak ada fikiran yang macam-macam meskipun campur dengan karyawan perempuan.
    Namun setelah berjalan beberapa bulan atau mungkin hampir setahun hati dan fikiranku mulai terusik.Yah,mulai terusik oleh seorang perempuan (sama –sama perantau dari satu daerah) aku mulai ada perasaan suka sama dia.Ada kira-kira dua mingguan kupendam perasaan itu,aku bingung harus mulai dari mana…??? Ternyata teman sekamarku tahu kalau aku suka sama perempuan itu dan menawarkan diri untuk membantu (di SMS in)eh…setelah beberapa hari ada tanggapan dia menelfonku.
    Waktu itu ditelfon  sekitar duapuluhan menit,aku pamitan mau main futsal karena sudah di tunggu sama teman di depan.Masih teringat jelas di telinga sampai sekarang kata-kata itu “ya udaaah kalau mau main futsal kapan kapan di sambung lagi, HATI- HATI YA…”Kayak ada semacam isyarat yang tak aku pahami,malam itu aku jatuh terkilir  dan nggak bias jalan sama sekali.
    Aku di gotong untuk masuk mobil perusaan yang di pinjem untuk pulang pergi main futsal,besoknya baru aku di bawa ke tukang urut patah tulang dan di rawat di rumah dirumah saudara  yang lumayan jauh dari kerjaan.Hampir tiap hari aku di telfon cewek itu,dan akupun nggak tega,tiga atau empat hari sekali kukirimi dia pulsa selama dua minggu lebih.
    Tak ada perasaan curiga sedikitpun dia akan meninggalkanku,tapi ternyata dia malah jadian sama teman sekamarku yang dulu membantuku (bisa jadian).Di telfon malam itu di minta putus,dan aku tak bias berbuat apa-apa hanya bisa bilang “ yaa udah”.Masih dalam kebingungan dan penuh tanda tanya apa salahku? Kenapa minta putus?padahal nggak ada pertengkaran ,nggak ada masalah……pikiran jadi campur aduk gak karuan.
    Setelah beberapa hari kondisi kakiku masih sakit dan harus di bantu tongkat aku berfikir kalau nungguin sembuh total berarti harus keluar dari kerjaan.Akhirnya aku putuskan untuk nekad masuk kerja.Dari situ baru tahu permasalahannya kenapa aku di putusin,teman sekamarku yang jadi penggantiku.Betapa sakit,betapa hancur perasaan saat itu tapi aku masih berusaha untuk sabar dengan berbagai cara duntuk melampiaskan kemarahan.Karena saat itu sudah saya niatkan untuk serius dan segera menikah.
      Belum sampai dua bulan aku jatuh cinta lagi sama cewek teman kerja yang di mutasi dari cabang yang lain meskipun perasaan hancur masih bercengkrama  dengan hati (dasar cowok).Masih di awal tahun 2010 aku coba PDKT (kata orang-orang),nggak lama ku coba menyampaikan perasaanku lewat jejaring sosial (Chating) dan tak ada tanggapan sampai sekarang.Hanya bahasa tubuh dia menyatakan “NGGAK MAU”sampai sekarang (sepertinya dia bilang,” mendingan jomblo seumur hidup daripada jadi istri loe atau mungkin mau muntah lihat muka loe”)hanya saja ungkapan itu tak terucap tapi bahasa tubuhnya mengatakan begitu.Nggak tahu kenapa ada perasaan suka padanya sampai sekarang.
       Pernah ada perasaan suka sama orang lain di akhir di awal tahun 2011, tapi perasaan itu keciiil dan nggak bertahan lama karena lagi-lagi temanku yang dulu tidur sekamar dan jadian sama cewek yang pertama,jadian sama cewek yang ke 3.Sebenarnya sakitnya nggak separah yang pertama tapi yang bikin makin parah ceweknya menghinaku dengan menempel gambar orang utan di depan meja kerja pas di depan mukaku sabil ketawa-ketiwi.Lagi-lagi aku tak mampu berbuat apa-apa hanya ngelus dada.
     Cewek yang bener-bener aku suka (Eh,.. kenapa ya kok aku suka ?????)padahal tampang biasa-biasa saja nggak ada yang istimewa,tapi aku mampu memendam perasaan suka padanya sampai tiga tahun.Meskipun perasaan marah ,benci,cemburu campur jadi satu,masih saja perasaan cinta itu muncul setiap saat(Geleng kepala sambil mikir,malah koyo wong edan).Dan sekarang sudah mulai ada tanda –tanda seperti cewek yang pertama dan cewek yang ketiga,ada arah menuju teman sekamarku dulu.
     Mungkin sudah saatnya aku berhenti berharap padanya dan pergi sejauh-jauhnya dari dia.Cukuplah menjadi kenangan yang lucu dan indah di masa yang akan datang,bahwa aku selalu bersaing dengan teman sekamar,satu perusahaan,teman makan minum bareng dan aku yang selalu jadi pecundangnya,nggak pernah satupun aku memenangkan persaingan itu.
     Pernah suatu malam temen main dan bilang  “Nggak akan ada cewek yang mau sama loe di perusahan ini” kalau di fikir-fikir  mungkin ada benarnya juga,…  sudah tiga cewek  dan hanya bersaing dengan satu cowok nggak pernah menang.(Harus sadar diri kalau fisik dan kepandaian masih jauh di bawah  standard /level untuk cewek di perusahaan ini) Tak apalah di syukuri saja toh kita nggak bisa pesen fisik model tertentu seperti standard mereka.

Selasa, 17 Desember 2013

Sadarkan Aku Dari Mimpi



SADARKAN AKU DARI MIMPI
    Tiga tahun yang lalu tepatnya di tahun 2010,di kota Metropolitan aku jatuh cinta pada seorang gadis perantau berasal dari daerah yang sama walaupun beda kecamatan. Aku mencoba mendekati(PDKT) dan mengutarakan perasaanku padanya namun tidak secara langsung hanya lewat chating.Gadis itu bukannya menjawab tapi malah kabur dan menutup facebooknya,akupun menutup facebookku dan kembali kerja.Aku masih bertahan dengan perasaanku jam demi jam,hari demi hari aku lewati dengan perasaan bingung,bimbang dan ragu.Setelah beberapa minggu aku tahu ternyata cewek tersebut mengejar-ngejar cowok lain.
   Meski terasa sakit perasaan ini namun seakan aku tak peduli dengan semua itu,aku masih berharap suatu saat dia bisa mencintai aku.Seiring berjalannya waktu dia putus dengan cowoknya,bahkan sudah gonta-ganti cowok beberapa kali dan rata-rata yang mutusin cowoknya.Lama ku pendam perasaanku yang tak karuan meski kadang emosiku tak terkendali dan yang menjadi sasaran justru orang lain.Dia juga masih bertahan dengan sikapnya yang berusaha menghindar dan menjauh dariku bahkan hanya sekedar nitip beli makanan saja dia nggak jadi berangkat ke warung.
    Setahun sudah aku bertahan dengan perasaanku,dan aku akupun masih berharap bisa mendapatkan cintanya.Namun lagi-lagi dia justru mengejar cowok lain yang dia kenal lewat jejaring sosial.Setahu saya dia tak peduli dengan aklaq cowok yang dia kejar asalkan yang dia lihat punya tampang yang rupawan(Ganteng),dia juga nggak peduli si cowok sudah punya pacar atau belum.Dan bila tampang nggak sesuai dengan yang di pajang di jejaring sosial(lebih jelek) dia langsung kabur cari yang lain lagi.
    Kini tiga tahun sudah aku bertahan dengan perasaanku,dan masih berharap bisa memperistri dia.Ternyata semua itu tinggal mimpi belaka,justru dia makin parah sikapnya terhadapku.Setiap kali dekat atau melihatku dia merasa ketakutan dan bahkan merasa jijik.Semua yang aku lakukan di anggap najis hanya karena keadaan fisikku yang di anggap menjijikkan,sepertinya kalau lihat aku kayak mau muntah.
   Walaupun aku masih mencintainya namun aku sadar dengan keadan fisikku bukan tipe yang dia cari.Aku memang gendut,pendek,botak,hitam ,pincang dan umurku nggak muda lagi (34th) mungkin itu yang membuatmu jijik denganku.Kau boleh sombong,kaupun boleh jijik namun ada yang perlu kamu pahami ini semua sudah kehendak Yang Maha Kuasa aku nggak bisa meminta.Tapi aku masih bersyukur setidaknya masih bisa menikmati nikmat yang lain,aku berharap ada hikmah di balik kisah ini.(Mohon maaf jika ada yang salah/tdk berkenan)